Thursday, February 7, 2008

Tradisi ANG PAO di Tahun Baru China

Tahun Baru China selalu identik dengan warna merah. Dalam budaya China, warna merah ini merupakan simbol suka cita. Dimana saja kita jumpai warna merah dalam berbagai bentuk dan suasana, dan dirayakan dengan penuh kegembiraan. Merah juga pertanda rejeki, salah satu bentuk tradisi yang turun-temurun dari peradaban Tiongkok kuno adalah tradisi pemberian Ang Pao (Ang=merah, Pao=bungkusan), yang diartikan sebagai bungkusan kecil berwarna merah yang kerap dibagikan saat perayaan Sin Cia (tahun baru). Dalam bahasa Mandarin, Ang Pao disebut dengan Hung Pao. Membagikan Ang Pau dalam tahun baru, bukanlah suatu kewajiban utama, namun terasa kurang pas. Umumnya diberikan oleh yang mampu. Biasa dibagi ke anak-anak, famili, relasi sesuai dengan isi saku tentunya.
Uniknya, pemberian Ang Pao disertai doa untuk orang yang menerima, sejenis doa selamat misalnya. Misalnya dari orangtua ke anak, disertai doa semoga anak tumbuh besar dan sehat, sukses dalam karir dan kehidupan. Namun yang patut dicatat, pemberian Ang Pao tidak dilakukan kepada yang telah menikah dan jumlah uang tidak ditentukan, sesuai kemampuan pemberi. Nah yang paling menarik, membagi Ang Pao tidak bisa sembarangan. Jumlah lembaran uang haruslah genap. Jumlah yang genap walau sedikit, dianggap lebih baik ketimbang ganjil tapi banyak. Misalnya, jika Ang Pao berisi uang 2000, akan lebih baik jika angpau berisi uang 150.000. Jadi keunikan oriental inilah yang mengental secara turun temurun.
Satu tradisi yang dianggap terpenting adalah acara makan bersama keluarga pada malam sebelum tahun baru, kemudian dilanjutkan dengan ritual doa sebelum jam 12 malam. Ada juga yang memilih untuk melakukan kebaktian di vihara terdekat.
Demikian olahan singkat penulis dalam menerjemahkan sebagian tradisi dari kebudayaan China.

No comments: