Friday, January 25, 2008

Saatnya Menggunakan ENERGI Alternatif !

Berkurangnya cadangan minyak mentah dari fosil dan BBM yang kian menipis, mau tidak mau membuat kita memikirkan energi alternatif untuk masa depan. Selain menekan konsumsi BBM yang berujung pada berkurangnya emisi gas perusak atmosfer, juga sebagai langkah nyata mendukung aksi menghentikan panas global. Ke depannya, penulis memperkirakan akan digalakkan pemakaian energi alternatif yang berasal dari nabati (biofuel). BBN (Bahan Baku Nabati) terbagi menjadi dua, yaitu biodiesel (pengganti solar) dan bioethanol (pengganti bensin). Biodiesel diolah dari kelapa sawit (Elaeis guineensis Jacq.) dan jarak pagar (Jatropha curcas L). Sedangkan bioethanol diproduksi dari ubi, sorgum dan tetes tebu serta jagung. Komoditi jagung saat ini sedang getolnya dikembangkan negeri paman Sam, untuk dikembangkan menjadi sumber bioethanol.
Kampanye perubahan iklim oleh PBB, ternyata mendorong industri pengolahan bahan baku nabati ini karena ramah lingkungan, memiliki kadar O2 yang tinggi, emisi gas buang yang rendah dan mudah terurai (degradable). Menurut catatan penulis, Asian Agri, salah satu pemain besar di sektor perkebunan kelapa sawit Indonesia, milik taipan Sukanto Tanoto, tengah mempersiapkan pengembangan pabrik biodiesel. Melalui PT. Surya Dumai Sejati yang beroperasi di Desa Lubuk Gaung, Kecamatan Sungai Sembilan, Dumai, Riau, diperkirakan April 2008 ini akan beroperasi. Mari berbuat segera sekecil apapun. Save Our Climate!

No comments: